Gedung Sarinah Dirusak Oleh Massa Demo |
Sudah hampir
seminggu berlalu, semenjak kerusuhan 2 hari 2 malam. tanggal 21 dan 22 Mei itu,
sampai dengan hari ini, masih saja menyisakan rasa was-was dan kekhawatiran
akan adanya kerusuhan susulan di Jakarta. Mengingat suhu dan situasi politik di
tanah air yang tidak ada adem-ademnya semenjak pemilu sampai dengan paska
pemilu, khususnya lebih terasa bagi kami, warga di ibukota, Jakarta.
Kebetulan aku
tinggal di Jakarta. Daerah tempat tinggal aku kebetulan berdekatan dengan
lokasi kantor Bawaslu, dan tempat terjadinya kerusuhan pun berada tak jauh dari
lokasi tempat tinggal aku. Selama 2 hari itu, kerusuhan terjadi nonstop, dari
pagi sampai dengan malam, dan dari malam sampai dengan pagi lagi. Tengah malam
terbangun dikejutkan oleh bunyi tembakan gas airmata. Suaranya keras dan beruntun,
ditembakkan terus-menerus dalam jangka waktu yang lama. Semua itu berawal, bermula
dari dan dipicu oleh aksi demo di depan kantor Bawaslu pada dua hari itu.
Kasihan bapak polisi yang harus bergadang 2 malam untuk menjaga keamanan negara
di saat bulan Ramadhan.
Praktis dalam 2
hari itu, sebagian Jakarta lumpuh dan masyarakat tak bisa beraktivitas dengan
leluasa dan aman. Aku juga demikian. Tidak berani keluar rumah dan seluruh
aktivitas dan pekerjaanku juga terganggu. Aku tidak dapat bekerja dan juga mengajar.
Aktivitas online juga terhenti, karena akses diblokir oleh pihak Kominfo.
Sahabat Mandarin,
tentu kalian sudah tahu info tentang ini dari
berita-berita di internet. Karena sudah banyak orang yang membicarakan
kejadian ini. Tidak perlu juga aku bahas lagi. Yang jelas memang tidak ada
manfaatnya sama sekali. Kita percayakan dan berharap saja pemerintah dan aparat keamanan
mampu mengatasi dan melindungi negara ini beserta dengan seluruh rakyatnya dari segala bentuk
ancaman.
Tapi, di balik ini
ada hal yang menarik !
Ini berkaitan
dengan belajar mandarin.
Dalam 2 hari itu,
betapa banyak kita membaca dan mendengar berita orang-orang menyebut kata-kata
yang sama secara berulang-ulang. Kupikir kata-kata ini boleh jadi berguna,
kalau dicarikan padanan katanya dalam Bahasa Mandarin, ketimbang kita pusing
membaca berita-berita demo tersebut,
betul tidak?
Oke, ini
kata-katanya yang kita baca dan dengar dalam 2 hari itu:
谎报
謊報
Huǎng bào
Huang pao
Hoaks (berita bohong)
示威
示威
Shì wēi
Se wei
Demo
人民力量
人民力量
Rén mín lì liàng
Ren min li liang
People Power
(Kekuatan Rakyat Bersatu)
(Dalam arti: aksi
kekuatan rakyat bersatu untuk menumbangkan pemerintahan diktator yang
menyengsarakan rakyat)
政变
政變
Zhèng biàn
Ceng Pien
Makar atau kudeta
(Dalam arti: Aksi
jahat untuk menggulingkan pemerintah yang sah karena nafsu ingin berkuasa)
挑拨者
挑撥者
Tiǎo bō zhě
Thiao po ce
Provokator
催泪瓦斯
催淚瓦斯
Cuī lèi wǎ sī
Chui lei wa se
Gas air mata
恐怖分子
恐怖分子
Kǒng bù fèn zi
Khung pu fen ce
Teroris
印尼共和国警察
印尼共和國警察
Yìn ní gòng hé guó
jǐng chá
Yin ni kung he kuo
cing cha
POLRI (Kepolisian
Republik Indonesia)
印尼国军
印尼國軍
Yìn ní guó jūn
Yin ni kuo ciun
TNI (Tentara
Nasional Indonesia)
选举委员会
選舉委員會
Xuǎn jǔ wěi yuán huì
Sien ci wei yuen
hui
KPU (Komisi
Pemilihan Umum)
选举监督机构
選舉監督機構
Xuǎn jǔ jiān dū jī gòu
Sien ci cien tu ci
kou
BAWASLU (Badan
Pengawas Pemilu)
宪法法院
憲法法院
Xiàn fǎ fǎ yuàn
Sien fa fa yuen
MK (Mahkamah
Konstitusi)
Sumber Foto: https://google.com
********
No comments:
Post a Comment