Zhou Xing dan Lai Jun Chen adalah 2 orang pejabat jahat yang terkenal di masa pemerintahan Ratu Wu Ze Tian dari Dinasti Tang.
Kedua orang ini adalah pejabat yang sangat berkuasa di dalam mengadili para penjahat yang melakukan tindakan kriminal.
Belakangan ada yang melaporkan Zhou Xing berniat melakukan pemberontakan terhadap kerajaan Tang. Ratu Wu Ze Tian lalu memerintahkan Lai Jun Chen untuk menangkap Zhou Xing dan melakukan interogasi terhadap dirinya.
Lai Jun Chen tahu jika menangkap Zhou Xing terang-terangan, Zhou Xing pasti tidak akan mengaku. Maka Lai Jun Chen pun memasang perangkap. Ia sengaja menjamu Zhou Xing minum arak di tempatnya.
Di tengah perjamuan, dengan lagak pura-pura santai, ia bertanya kepada Lai Jun Chen, kalau si penjahat tetap tidak mau mengaku, apa yang harus dilakukan?
Zhou Xing dengan mantap menjawab:
Persiapkan saja sebuah gentong besar. Letakkan gentong tersebut di atas bara api yang sedang menyala. Suruh si penjahat masuk ke dalam gentong. Dijamin orang itu pasti akan mengaku.
Kemudian Lai Jun Chen langsung menginstruksikan bawahannya untuk melakukan seperti apa yang diucapkan oleh Zhou Xing.
Setelah itu Lai Jun Chen berdiri dan mengeluarkan titah dari Ratu Wu Ze Tian. Zhou Xing langsung ditangkap dan disuruh masuk ke dalam gentong tersebut untuk diinterogasi.
Zhou Xing langsung sadar bahwa kejahatannya sudah terbongkar. Wajahnya langsung pucat dan ia menjadi ketakutan. Ia pun cepat-cepat berlutut meminta ampun dan langsung mengakui dosa-dosanya.
Apa makna dari idiom ini?
请君入瓮
請君入甕
Qǐng jūn rù wèng
Dibaca: Ching Ciun Ru Weng
Mempersilahkan Tuan Masuk Ke Dalam Gentong
Maknanya:
Menghukum seorang penjahat dengan cara yang sama seperti yang dilakukan oleh penjahat itu terhadap orang lain.
********
Sumber Gambar: 成语故事.
No comments:
Post a Comment